1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat seluruhnya;
2. Menyatakan dan menetapkan hukum bahwa H. Ismail Muslim (pewaris) meninggal dunia pada hari kamis tanggal 15 Februari 2024 dengan meninggalkan 13 orang anak, 1 orang istri dan 3 orang cucu sebagai ahli waris pengganti dari Nurhidayati (almarhum) yakni :

1. Zohriah Binti H. Ismail Muslim (P.1);
2. Nasir Bin H. Ismail Muslim (P. 2);
3. Misniwati Binti H. Ismail Muslim (P. 3);
4. Nurhidayati Binti H. Ismail Muslim telah meinggal dunia pada tahun 2019 dan meninggalkan ahli waris pengganti yakni;

1. Mursalim (T.T. 1);
2. Wahyu Ali Akbar Bin Mursalim (P. 10);
3. Tika Ayu Safitri Binti Mursalim (P. 11);
4. Mutia Ayudia Binti Mursalim (P. 12)

1. Muksin Bin H Ismail Muslim (P. 4);
2. Mislaela Binti H. Ismail Muslim (P. 5);
3. Mahyuni Alias Sahuni Binti H. Ismail Muslim (P. 6);
4. Nurhidayati Binti H. Ismail Muslim (P. 7);
5. Hardi Bin H. Ismail Muslim (P. 8);
6. Selamet Riadi Bin H. Ismail Muslim (P. 9);
7. Adi Bin H. Ismail Muslim (T. 1);
8. Ida Binti H. Ismail Muslim (T.2);
9. Suyatman Bin H. Ismail Muslim (T. 3); dan,
10. Murtini Alias Tini Binti H. Murtini (Istri  T. 4);

1. Menyatakan dan menetapkan hukum, bahwa objek sengketa berupa tanah sawah seluas + 2, 30 Ha, (+ 2 hektar 30 Are) atas nama H. Ismail Muslim (pewaris) yang terletak di orong Dasan Gedang, Desa Denggen Timur, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur, dengan Batas – batas sebagai berikut :

• Sebelah Utara    : Sawah Inaq Seni, Sawah H. Ridwan;
• Sebelah Selatan : Sawah Inaq Sucimah;
• Sebelah Timur    : Sawah Inaq Refah;
• Sebelah Barat    : Sawah Amaq Sumi, Sawah Amaq Semah;

Adalah harta warisan H. Ismail Muslim (pewaris) yang belum dibagi waris;

1. Menghukum Para Tergugat untuk membagi waris tanah ojek sengketa;
2. Menetapkan bagian masing-masing ahli waris H. Ismail Muslim (pewaris) menurut hukum islam (faraid);
3. Menghukum Para Tergugat atau siapapun yang yang mendapat hak dari padanya untuk menyerahkan tanah objek sengketa kepada Para Penggugat sesuai dengan bagian masing-masing secara sukarela dan tanpa syarat apapun, bila perlu dengan upaya paksa melalui bantuan dari pihak keamanan (Kepolisian RI);
4. Menghukum Para Tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul akibat perkara ini;
5. Atau apabila Majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex Aequo Et Bono).